25 Tahun Rabbana, hamba didunia Rabbana

15 November 1987 alhamdulillah ALLAH memberi saya kesempatan menikmati dunia dan seisinya. Menikmati lantunan adzan dari sang dokter (dr. Zain Alkaff, S.pOG), kenapa bukan bapak saya? mungkin akan muncul pertanyaan itu. Iya, bukan bapak saya yang mengumandangkan adzan, karena waktu itu beliau belum datang untuk mendampingi kelahiranku.

25 tahun sejak itu, berarti 15 November 2012 tanggal special untuk umat Islam seluruh Dunia especially Aku. Alhamdulillah Ya Rabb specialnya dirayain umat islam sedunia..bwehehehe Mereka bukan ngerayain hari Milad mu Ri", okelah apapun itu tapi ini penting untukku. Saatnya berhijrah bersama-sama. Dari buruk menjadi baik, dari kurang baik menjadi lebih baik, dari gelap menuju terang, dari kurang yakin menjadi yakin. 

2 Tahun sudah saya ditemani sang suami saat merayakan hari kelahiran saya. Sama seperti 1 tahun yang lalu, bukan tiupan lilin yang menemani pergantian tahun saya, tetapi lantunan Doa yang selalu dipanjatkan suami untuk saya :), Well meskipun nggak surprise tapi itu dalemm (mak jleb). Semoga ALLAH mengijabahi doa kebaikan yang dipanjatkan suami untuk saya. Padahal saya ingin tiup lilin .. hiks hiks hiks (mewek kayak anak kecil *mode on) 

"Yah, ko' nggak ada ucapan dan tiup lilin?", tanya saya. "Ohhh.. mau minta tiup lilin to, ya udah besok kita tiup lilin", jawab suami dengan datar. Oalah ngono tok toh jawab'e, Gusti nyuwun lilin (hahahaha......) Tepat malam suro, kami pulang malam. Sampai rumah sekitar jam 22.30an WIB, bukan karena muter2 cari lilin logh,, -_- tapi karena suami ada pelatihan ampe jam 22.00 WIB dan saya di drop dirumah orang tua dan dijemput ketika telah selesai. Bagusss... seharian ada ujan yang sangat deras dan walhasil rumah kami banjir, tepatnya di dapur. Suami langsung kerja keras untuk mengepel dan mengeringkan daerah rawan banjir di dapur (cium peluk buat suami). Selesai 1 jam kemudian, dan suami langsung bersih2 dan sholat Lail, selesai 30 menit kemudian dan teng teng teng waktu menunjukkan pukul 00.05 Harap harap cemas ada kejutan dari suami. Dag..dig..dug detak jantungku (sambil berdendang), Tarrrraaa suami ngantuk dan sudah tidur di ruang TV.

Bangunin suami buat pindah ke kamar tidur, dan akhirnya Suami yang dicinta bilang "Selamat ulang tahun bunda", dengan gaya setengah mata sudah merem -_- dan langsung melanjutkan tidurnya sampai adzan subuh memanggil.Diibaratkan begini ni suami yang setengah bangun (look down) 

Inilah cerita ulang tahun saya yang penuh makna @_@ tapi tidak STOP sampai disini, akhirnya pagi-pagi setelah mandi, kami tidak beranjak untuk kerja, karena Alhamdulillah 15 November 2012 adalah tanggal merah. Kami berangkat menuju rumah mertua di kalasan, mengajak keponakan2 dan mertua jalan jalan. Horeee akhirnya dirayain juga ... ^_^ Berangkat ke AMPLAZ dan ke An-Nisa,, hadiah datang dari ibu mertua.. Di traktir makan dan belanja sepuasnya,, Peluk cium sayang untuk Ibu Mertua ^_^ dari jam 10.30 s/d 15.50 kami baru selesai jalan-jalan sampai rumah. Tepar dehh sampe rumah ,,, 

Tapi memang ada hadiah yang diberikan suami ke saya, tapi itu sudah awal bulan lalu dibeli (bukan surprise itu namanya) hahaha tapi ini dia hadiah untuk saya 

Mobil Era tahun '70an ,, warna merah dengan kondisi kinclong dan InsyALLAH aman untuk perjalanan kami. Terimakasih ya Rabb atas Kuasa-MU atas Ijin-Mu atas Nikmat-Mu atas Rejeki-Mu atas segala barokah dan Kasih Sayang-Mu ,, berikan kami kemurahan hati, keindahan Islam, Kenikmatan Iman, keelokan senyum dan rasa kasih sayang antara kami. 

25 Tahun Rabbana, hamba di dunia Rabbana, hamba banyak dosa Rabbana, hamba mohon ampun.. Tiada suatu kejadian tanpa ijin-Mu, Terimakasih 25 tahun ini barokah yang istimewa untuk hamba, terimakasih Engkau telah memberikan pendamping yang Engkau tunjuk untuk hamba dengan kebaikan dan kekurangannya. Alhamdulillah doa dan Puji Syukur hamba untuk - Mu ya Rabb. 

Love u My Hubby